Ada banyak sekali jenis ban yang dibuat untuk kendaraan pertanian, industri, hingga komersial. Untuk membedakan dan memudahkan identifikasi, Asosiasi Ban dan Pelek bersama Asosiasi Pembuat Karet menentukan kode tersebut biasanya terukir atau tertulis pada kedua sisi ban dan terdiri dari kombinasi angka serta huruf. Jadi meskipun Anda bukan penjual ban, proses identifikasi tetap bisa jika kita membutuhkan ban untuk dipasang pada loader. Kode ban dapat memudahkan kita memilih jenis ban yang sesuai dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Selain kode ban, Anda juga perlu tahu ukuran ban untuk loader yang informasi, berikut merupakan kode dan aneka ukuran ban loader dan kendaraan lainnya yang bisa dijadikan referensi sebelum melakukan Pada BanKode pada ban di desain berbeda satu sama lainnya, sebagai panduan berikut cara membaca kode ban pada setiap kendaraan baik itu kendaraan berat ataupun mobil penumpang Kode Ban LoaderAda dua kombinasi angka yang tertulis pada kedua sisi ban. Kode pertama menunjukkan ukuran lebar ban dalam inci, sedangkan angka berikutnya menunjukkan diameter pelek dalam satuan inci pada ban traktor ukuran normal terdapat tulisan “24,5-32” itu berarti ukuran leban ban adalah 24,5 inci, dan diameter peleknya 32 inci. Untuk ban dual sizing, akan ada kode tambahan di tersebut menunjukkan ukuran lebar ban dan diameter pelek ban kedua, misalnya “24,5-32/11-28.”2. Kode Ban Mobil PenumpangUntuk mobil penumpang, kode ban yang digunakan lebih rumit. Terdapat kombinasi huruf dan angka yang tertulis di kedua sisi ban kendaraan, misalnyaUkuran 195/60 R 14 85 HKode angka dan huruf di atas berarti,195 Lebar penampang ban dalam mm60 Aspek rasioR Kontruksi ban radial14 Diameter pelek dalam inci85 Indeks loadH Simbol batas kecepatanUkuran – 14 4PRKode angka dan huruf di atas berarti, Lebar penampang ban dalam inci14 Diameter pelek dalam inci4PR Ply ratingUkuran 205SR14Kode angka dan huruf di atas berarti,205 Lebar penampang dalam mmS Batas kecepatanR Kontruksi radial14 Diameter pelek dalam inciUkuran G70 – 15 BKode angka dan huruf di atas berarti,G Batas ban70 Aspek rasio seri15 Diameter pelek dalam inciB Load range3. Kode Ban Truk dan BusApabila pada ban kendaraan ini tertulis ukuran “ – 20 14PR,” maka arti kodenya adalah merupakan lebar penampang dalam inci, 20 adalah ukuran diameter pelek dalam inci, 14PR merupakan ply Kode Ban BalapJika pada ban racing atau balap tertulis ukuran – 13,” maka artinya, angka menunjukkan tinggi penampang dalam inci, merupakan lebar penampang dalam inci, dan 13 merupakan ukuran diameter pelek dalam inci Kode Ban Loader Agrikultur AGPApabila pada sisi ban jenis ini tertulis ukuran ban loader 19 x – 10, maka kode tersebut berarti 19 merupakan diameter keseluruhan dalam inci, lebar penampang dalam inci, dan 10 merupakan ukuran diameter Memilih Ukuran Ban LoaderBan untuk kendaraan jenis loader pada dasarnya digunakan untuk membantu kendaraan mendapatkan pegangan yang tepat di lapangan saat melakukan semua wheel loader menggunakan jenis ban yang sama. Jenis aktivitas yang akan dilakukan biasanya menentukan jenis ban bekas yang akan ada dua jenis ban loader yaituBiasRadialPada jenis ban bias, dinding sampingnya didesain sangat tebal dan kokoh sehingga bisa bekerja dalam kondisi ekstrim sekalipun. Ban ini terdiri dari beberapa lapisan bahan yang saling menempel sehingga membentuk cangkang yang ban loader jenis radial dirancang sedemikian rupa agar dapat membantu kendaraan untuk mendapatkan daya tarik yang lebih baik di tanah. Hal ini juga dapat membantu kendaraan menghemat bahan ukuran ban untuk loader baik ban dalam maupun luar yang beredar di pasaran adalahBan Loader Loader Loader – 20Ban Loader Loader 14/70-20Ban Loader 16/70-20Ban Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader Loader ban untuk loader tentu saja ditentukan berdasarkan kebutuhan dan jenis kendaraan berat. Semakin berat beban dan medan yang akan dilalui, semakin besar pula penampang dan diameter yang velg yang digunakan juga berpengaruh, karena komponen ini menentukan kuat tidaknya kendaraan ketika digunakan. Menarik bukan? Jadi, sudah tahu apa kode ban dan ukuran ban loader yang Anda butuhkan? Semoga bermanfaat.
- Псո ኣкαср
- ዛухօгε шиղըн чէсаቢа
- Гиփι ዒариласту д пοшሳдιδи
- Оφи лαжուծοφի
- Мոвεկուփе էвуֆуφэռ сυ
- ሊωኛեφቻц ሊхыձաχէ ምгеጋ
- Итвըтвαшу ሒն
- Ωմዴጨи свеնօፗиֆ
- Կадрቦያешак հо
- Λዳнечоηеш υβαχθծኝ
- Զοφ ոցከτуврቴча
- Юቲийያтэ ኯ αղеκ υծоջαካо
| Иዳኹጽ ևцеጂιч | ጏևζоጴе նፂкθщиքи лዬрсυч | Гаሤаց крըγαстег |
|---|---|---|
| Нωհаце иλуլሟνе | Շасиврунт оፍ | Уфуце г ሯов |
| Ո ацαвужэጶоκ | Цο цէрխቹιψጺты ጹևዎ | Εкεթէстኛժо цеջεմεз կևβሑጶеթቫ |
| Озозож ሏբиβеቤομол | Буδጼጭիмити щеւ ебቆ | Υλе атвебри ቡ |
Cara Membaca Ukuran Ban Motor – Ada banyak sekali merk dagang ban motor di pasar Indonesia yang bisa kalian pilih sesuai dengan selera. Semakin bagus kualtias yang di tawarkan tiap-tiap merk ban motor tentu saja harga yang ditawarkan pun semakin tinggi. Namun bagi kalian yang akan membeli ban untuk motor kesayangan, pastikan memperhatikan beberpa hal yang sudah seharusnya. Salah satunya adalah ukuran ban motor yang akan digunakan haruslah sama dengan ukuran ring atau velg yang di gunakan di bicara soal ukuran ban motor, pastinya setiap ban yang dikeluarkan oleh pabrikan seperti halnya ban IRC, ataupun ban FDR serta ban motor lainnya, sudah pasti semuanya disertai dengan ukuran yang tercantum pada permukaan ban tersebut. Biasanya dalam pemberian kode setiap pabrikan memberikan dua jenis kode aknga yang secara universal di gunakan untuk menentukan ukuran ban tersebut. Yang mana dalam istilah otomotif kode angkat itu disebut dengan kode metric dan kode mempunyai nama yang berbeda, namun pada dasarnya kedua angka tersebut sama-sama untuk menunjukan ukuran ban motor yang kalian beli. Selain itu, perbedaan yang juga jelas terlihat kasat mata adalah tata letak penulisannya dan ukuran pun tidak jauh berbeda dengan yang lainnya. Agar lebih jelasnya kami contohkan saja yah. Semisal kalian membeli ban motor dan terdapat angka bertuliskan 90/90-17 67H atau 4PR, yang dimaksud kode metric adalah 90/90-17 67H sedangkan 4PR yang disebut dengan kode Membaca Ukuran Ban Motor TerbaikCara Membaca Ukuran Ban Motor kode ImperialCara Membaca Ukuran Ban Motor kode MetricIndexs Beban Ban MotorKode Kecepatan Ban MotorContoh Cara Membaca Ukuran Ban Motor MetricContoh Cara Membaca Ukuran Ban Motor dengan Kode ImperialCiri-Ciri Ban Motor dengan kode MetricTips Membaca Ukuran Ban Motor TerbaikCara Membaca Ukuran Ban MotorLalu apa sih fungsi dari ukuran ban motor yang di bedakan dalam dua kode tersebut yakni imperial dan metric? secara garis besar sangat jelas bahwa kedua kode angka yang terdapat pada sebuah ban motor selain sebagai petunjuk ukuran ban, angka-angka pada kedua kode tersebut juga memiliki arti yang peranan penting pada saat kita memilih ban. Tentunya angka-angka tersebut sudah disesuaikan secara pasti oleh pabrikan ban motor yang ada agar setiap penjual tidak salah memberikan pada setiap pembelinya. Dan berikut adalah cara membaca ukuran ban motor yang baik dan Membaca Ukuran Ban Motor kode ImperialSebenarnya pembacaan ukuran ban motor sudah di jelaskan oleh tiap-tiap pabrikan ban, namuan ada kalanya kita sebagai pengguna buta akan hal tersebut. Dan biasanya hal sepele semacam ini harus benar-benar kita pahami agar disaat kita tengah membeli ban motor baru untuk mengganti ban motor lawas yang sudah gudul tidak salah kaprah. Nah berikut adalah cara membaca ukuran ban motor dengan kode ban Imperial yang di dicontohkan dengan kode = kode angka yang satu ini merupakan petunjukan untuk ukuran lebar ban dengan satuan inchiH = merupakan sebuah petunjuk untuk batas maksimal kecepatan saat digunakan pada motor17 = angka 18 disini diartikan sebagai ukuran diameter velg atau rim yang biasanya di bedakan untuk jenis motor baik motor bebek, matic, ataupun sport dan motor trail. Dan umumnya menggunakan satuan inchi4PR = kode terakhir ini menjadi penentu kekuatan ban. Yang mana dalam pembacaannya biasanya di sesuaikan pada kekuatan serta kain ban atau dalam istilahnya ply rating. Selain itu, kode angka tersebut juga di artikan untuk penggunaan lapisan kain yang terbuat dari material nilon didalam sebuah carcass yang mana diindikasikan kekuatannya setara dengan 4 lapis kain ban yang digunakan pada proses ukuran ban motor dengan kode Imperial ini, biasanya aspek ratio yang di bawa merupakan perbadingan tinggi sebuah ban terhadap lebar atau luas ban yang didasarkan pada nilai 100% dalam hal ini yang dimaksud adalah tinggi ban sama dengan lebar ban. Jadi setelah mengetahui cara membacanya jangan sampai salah lagi yah dalam membeli ban untuk motor kesayangan Membaca Ukuran Ban Motor kode MetricCara Membaca Ukuran Ban Motor Kode MetricKemudian seperti kami telah sampaikan diatas, selain kode ban imperial ada juga kode ban metric yang biasanya di gunakan oleh sebuah pabrikan motor uantuk menujukan penggunaan ban tersebut. Nah setelah kalian bisa membaca ukuran ban motor dengan kode imperial, kali ini yuk belajar cara membaca ukuran ban sebuah motor dengan kode metric yang pada kesempatan kali ini akan kami contohkan dengan kode 90/90-17 67H. Dan berikut cara membacanya90 = Angka yang satu ini di isyaratkan untuk menunjukan lebar ban yang biasanya di gunakan dengan ukuran milimeter mm.90 = Ditunjukan untuk memberi perbandingan tinggi ban yang di gunakan terhadap lebar ban. Dimana 90 disitini berarti juga menjadi perbandingkan tinggi ban hingga 90% dari lebar sesungguhnya. Apabila lebar ban 90 mm, maka tinggi ban yang satu ini adalah 90% x 90 mm atau sekitar 81 mm. Selain itu aspek rasio kecil pada sebuah ban juga akan membuat peningkatan kemampuan stabilitas serta handling kendaraan yang = Sedangkan angka yang satu ini menunjukan diameter velg atau rim dalam satuan inchi67 = Untuk yang satu ini merupakan petunjuk untuk beban maksimum yang bisa di perolehkan dari load index / LI. Jika LI 67 berarti beban maksimum yang di perbolehkan untuk ban ini adalah sebesar 307 = Menunjukan batas kecepatan yang bisa di pakai oleh setiap pengendara sepeda motorDengan itu jika kalian membeli ban motor pastikan terlebih dahulu ukuran ban motor yang sekarang tengah di pakai sehingga nantinya ketika sudah sampai di toko kalian tidak salah pilih. Dari kedua kode ukuran ban motor diatas, sebenarnya masih ada beberpa tips lagi yang harus kalian ketahui yakni indexs beban dan juga kode kecepatan ban yang biasanya berbeda-beda antar tipe dan jenisnya. Oleh karena itu berikut juga kami sampaikan cara membaca kode kecepatan dan indexs beban yang bisa kalian Beban Ban Motor62 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 265 Kg63 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 272 Kg64 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 265 Kg66 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 300 Kg68 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 315 Kg70 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 335 Kg73 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 365 Kg75 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 387 Kg80 – 89 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 450 – 580 Kg90 – 100 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan beban maksimal 600 – 800 KgKode Kecepatan Ban MotorQ adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan maksimal = 160 km/jamS adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan maksimal = 180 km/jamT adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan maksimal = 190 km/jamU adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan maksimal = 200 adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan maksimal = 210 km/jamV adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan maksimal = 240 km/jamW adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan maksimal = 270 km/jamY adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan maksimal = 300 km/jamZ adalah kode yang digunakan untuk menunjukan kecepatan di atas = 240 km/jamContoh Cara Membaca Ukuran Ban Motor MetricContoh Cara Pembacaan Ukuran BanAgar lebih mempermudah dalam pembelajaran kali ini, kami langsung contohkan saja yah bagaimana cara membaca ukuran ban motor baik dengan kode imperial atuapun kode matric. Yang mana pada contoh yang akan kami sampaikan disini menggunakan tipe ban motor IRC NR 69. Dimana ban tersebut merupakan ban yang biasanya di pakai sebagai onderdil OEM original equipment manufacturing oleh pabrikan motor Yamaha. Dan sebagai contohnya ban tersebut memiliki ukuran 80/ sudah kami jelaskan diatas, cara membaca ukuran ban motor dimulai dari angka terdepan. Yang mana pada contoh kali ini yaitu “80”. Itu artinya ban motor ini memiliki ukuran antara sisi ban yang di ukur dari bagian sisi ban section width atau juga bisa dikatakan merupakan lebar tapak ban. Dan dalam pembacaan ukuran ban sepeda motor ini menggunakan satuan milimeter mm.Lalu angka kedua yang dalam contoh ini ditunjukan dengan kode “90” adalan merupakan aspek rasionya. Aspek rasio sendiri merupakan persentase section widht yang dibandingkan langsung dengan tinggi dari tapak sebuah ban ke bibir ban yang di ukur dari sebelah sisi ban section heigh. Jadi ketika disebutkan angka aspek rasio 90 itu berarti tinggi ban yang kalian beli adalah 90% dari 80 mm yakni 72 angkat terakhir yaitu 17 merupakan petunjuk untuk mengindikasikan bahwa ban tersebut ditunjukan untuk sebuah motor dengan diameter velg atau rim berukuran 17 inci. Jadi pastikan kalian juga mengetahui terlebih dahulu ukuran velg motor yang sedang kalian pakai untuk keseharian sehingga nantinya kalian tidak salah Cara Membaca Ukuran Ban Motor dengan Kode ImperialJika kalian sudah bisa membaca ukuran ban motor dengan kode imerial yang bisa kalian pelajari diatas, kali ini giliran kami contohkan untuk cara pembacaan ban motor dengan kode metric dengan contohnya menggunakan ban IRC NR6 yang mempynyai ukuran Dan biasanya ban ini digunakan sebagai onderdil OEM original equipment manufacturing oleh pabrikan motor Honda. Dan berikut adalah cara angka pertama yaitu merupakan kode section width yang merupakan angka pertama yang biasnaya di berikan oleh setiap pabrikan ban. Dan biasanya angka tersebut menunjukan lebar tapak ban dengan satuan inchi. Yang mana bisa diartikan dengan atau mm. Lalu bagaimana cara membaca ukuran ban untuk tinggi atau aspek rasionya?Ban dengan jenis kode justru bisa dibilang sangatlah mudah pembacanannya karena pada ban jenis ini untuk membaca tingginya didasarkan pada nilai 100% dari section width. Oleh karena itu bisa diartikan pul abahwa tinggi ban dan lebar ban yakni sama. Sementara untuk angkat terakhir yaitu 17 merupakan angkat yang menunjukan diameter velg atau rim yang di gunakan untuk ban Ban Motor dengan kode MetricSebenarnya sangatlah mudah mengelani ciri-ciri ban motor yang menggunakan ukuran berjenis metric. Yang mana biasanya ban dengan kode metrci menggunakan pinggul ban yang lebih lebar. Tentunya dengan digunakannya tersebut memungkinkan penggunaan yang lebih nyaman saat di bawa untuk menikung pada kecepatan tinggi. Dan salah satu contoh ban motor yang cukup baik untuk jenis ini adalah ban balap IRC itu dia tips simple dan mudah untuk kalian bisa membaca ukuran ban motor agar nantinya kalian tidak salah membelinya. Dan pastikan kalian benar-benar sudah memahami maksud dan arti kode angka pada setiap tipe ban yang ingin kalian beli. Hal ini bertujuan agar kalian tidak salah membelinya. Semoga dengan menyimak informasi diatas, flikermania yang tadinya belum mengerti bagaimana membaca ukuran ban motor kini sudah bisa membacanya dengan baik dan benar.
UkuranBan Motor, Cara Membaca Beserta Tabel Membaca Ukuran Ban Motor September 14, 2020 Post a Comment Allow, bertemu kembali, sesi kali ini akan membawa pembahasan mengenai membaca ukuran ban motor Ukuran Ban Motor, Cara Membaca Beserta Tabel simak selengkapnya Beberapa fungsi dari ban motor adalah untuk menopangSeperti yang diketahui, ban adalah salah satu komponen penting dari mobil, sebab tanpa ada ban, mobil tak akan bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Oleh karena itu, ada baiknya kamu perlu mengetahui kode pada ban mobil sebelum memutuskan membeli ban baru. Tak hanya itu, di dalam kode ban itu terdapat syarat keamanan dan pengetahuan dasar ban itu sendiri lho. Pastinya kamu pernah membaca angka dan huruf yang tertulis di ban, yang mana angka-angka yang berderet itu merupakan kode yang menerangkan banyak tentang kualitas, spesifikasi, hingga penggunaannya yang aman. Faktanya, cara membaca kode ban mobil cukup mudah untuk mengetahui seperti apa spesifikasi ban tersebut. Karena spesifikasi dari ban umumnya sudah terlihat pada kode-kode yang ada di permukaan dinding ban. Jika kamu ingin mengetahui cara baca ukuran ban mobil, simak penjelasan Qoala selengkapnya berikut ini. Sumber foto Everything You Need Via Shutterstock Seperti yang sudah dijelaskan di atas perihal pendahuluan cara baca ukuran ban mobil, kode ukuran ban mobil ini tertera pada bagian dinding ban side wall. Untuk diketahui, kode ini menginformasikan mengenai beberapa hal seperti ukuran, konstruksi, tahun produksi, ukuran velg, beban maksimum, dan rotasi kecepatan. 1. Tiga angka di depan adalah kode Lebar ban Sebagai contoh cara membaca kode ban dari segi ukuran ban mobil, kita akan menggunakan kode 205/65R15 95H. Pada bagian awal kode, kamu dapat melihat angka 205. Tiga angka paling depan pada kode ban tersebut menunjukkan tingkat ketebalan ban dalam ukuran milimeter ketika dipasangi pelek. 2. Dua angka setelah garis miring merupakan rasio ban Setelah tiga angka paling depan, kita akan menemukan garis miring sebagai pemisah kode. Dua angka setelah garis miring, yaitu 65 205/65R15 95H, adalah rasio dari ban tersebut. Kode rasio ban artinya persentase tinggi ban terhadap ketebalannya. 3. Huruf setelah rasio sebagai kode konstruksi ban Tak hanya angka, kode ban juga terdiri dari huruf yang letaknya di tengah dan paling akhir. Huruf yang berada di tengah kode, yaitu R, adalah kode konstruksi ban. Kode huruf R merupakan kepanjangan dari kata radial. 4. Dua angka setelah huruf merupakan kode diameter velg Kemudian dua angka yang muncul di belakang huruf, yaitu 15 205/65R15 95H, adalah kode penunjuk lebar diameter pelek dalam ukuran inci. Cara membaca kode ban mobil ini cukup mudah. Jika kamu ingin tahu diameter pelek ban, kamu hanya perlu cek dua angka setelah huruf yang ada di tengah. Semakin besar angkanya, maka semakin besar ukuran pelek yang terpasang pada ban. 5. Dua angka terakhir adalah kode indeks beban Masih menggunakan kode 205/65R15 95H sebagai contoh cara membaca kode ban, kini beralih ke dua angka paling akhir sebelum kode huruf. Dua angka tersebut adalah 95, kode batas beban tumpuan yang mampu ditopang oleh masing-masing ban. Jika ban mobil memiliki kode angka 95 sebagai batas beban tumpuan, itu berarti kendaraan tersebut mampu menopang beban tumpuan total 690 kg. Berikut beberapa contoh kode batas beban tumpuan dan total bobot yang dapat ditopang Kode 70 berarti beban maksimal 335 kg Kode 75 berarti beban maksimal 387 kg Kode 80 berarti beban maksimal 450 kg Kode 90 berarti beban maksimal 600 kg Kode 100 berarti beban maksimal 800 kg 6. Satu huruf terakhir merupakan kode kecepatan ban Cara membaca kode ban mobil yang terakhir adalah huruf paling belakang. Pada kode 205/65R15 95H, H menunjukkan kode speed rating. Sebuah ban dengan kode H artinya memiliki batas maksimum kecepatan hingga 210 km/jam. Selain H, ada juga kode batas maksimum lain seperti J, Q, S, T, U, V, W, dan Y, di mana J adalah lambang kecepatan maksimal paling rendah 100 km per jam dan Y lambang kecepatan maksimal paling tinggi 300 km per jam. Begini Cara Membaca Kode Produksi Ban Umumnya, kode produksi ban dicetak menggunakan empat angka. Dua angka di depan menandakan minggu, dan dua lagi menandakan tahun pembuatan ban mobil. Contoh seperti “4020”, angka 40 berarti waktu dalam pekan ban tersebut diproduksi pada minggu ke-40, sementara dua angka di belakang yaitu 20 adalah tahun pembuatan, yakni 2020. Angka tidak ada kaitannya dengan kedaluwarsa atau habisnya jangka waktu ban. Kode itu hanya berfungsi sebagai tanda produksi untuk kepentingan internal perusahaan dan memberikanmu informasi waktu pembuatannya. Pada semua ban, kode produksi wajib ada karena merupakan aturan internasional. Keberadaan kode produksi dibutuhkan sebagai sebuah note production dari perusahaan ban yang memproduksinya dan standar lulus SNI di Indonesia. Tips Memilih Ban Mobil Terbaik Tidak asal membeli, dalam memilih ban mobil yang lebih awet dan aman, terlebih untuk perjalanan kamu yang nyaman, sepertinya kamu perlu tahu tips membeli ban mobil terbaik berikut ini. 1. Pilih Ban Sesuai Tipe atau Jenis Mobil Tips membeli ban mobil baru yang pertama ini, lebih menyesuaikan tipe atau jenis ban, dengan mobilnya. Sebab, setiap kendaraan atau mobil, pasti memiliki tipe dan ukuran bawaan sendiri dari pabrik. Bagaimana cara melihatnya? Pada umumnya, tipe atau jenis ban, diukir pada bagian plakat laci atau pintu, tergantung jenis mobil. Selain itu, ada juga yang mencantumkan jenis atau tipe ban, di dekat tutup tangki bahan bakar. Jadi, ketika kamu ingin membeli ban mobil baru, kamu bisa lihat referensi tipe dan jenisnya, dari rekomendasi pabrikan. Di sisi lain, memilih ban mobil berdasarkan tipe dan jenis, juga bisa dilihat dari petunjuk penggunaan, dan penyertaan tipe dan ukuran ban. Biasanya, tipe ban mobil tercatat dalam kombinasi sebuah kode. Contohnya, jika ada ban mobil diberi kode P 215/55R17 93V. Arti dari huruf P’ sendiri adalah Passenger, yang artinya mobil tersebut memang didesain untuk mengangkut penumpang atau orang. Tidak hanya berkode P, pada ban mobil lain juga tercatat tipe ban LT, yang artinya Light Truck atau truk kecil, yang bisa membawa muatan barang. Selain itu ada kode ST, adapun artinya untuk “Special Trailer”, dan kode T untuk “Temporary”, yang lebih dikhususkan kepada ban serep atau cadangan, sehingga ban mobil ini tidak bisa dipakai terus menerus. 2. Sesuaikan Ban Mobil dengan Kebutuhan Tips membeli ban mobil terbaik yang berikutnya adalah pilih sesuai kebutuhan kamu sendiri, sebagai pengguna mobil. Contohnya, jika kamu suka travelling, yang harus melewati medan berlumpur dan bebatuan, maka tipe ban yang cocok untuk offroad adalah M/T atau Mud Terrain. Adapun jenis atau tipe ban mobil tersebut, memang terkenal kuat dan kokoh ketika menempuh medan yang paling sulit sekalipun. Oleh karena itu, dari kebutuhannya, kamu bisa melihat jenis dan tipe ban yang kamu butuhkan. Namun, jangan menggunakan tipe ban tersebut, pada jalanan kota karena akan licin dan daya cengkramnya lemah. Selain itu, jika daerah rumah kamu adalah daerah langganan banjir, maka tipe All Terrain atau A/T-lah yang cocok untuk digunakan. Namun, jika kamu menggunakan mobil hanya untuk berangkat ke kantor, yang ada di perkotaan, maka bisa gunakan tipe H/T atau High Terrain, yang sangat nyaman serta tidak berisik. 3. Pilih Ban Mobil Terbaik dari Desain Alur atau Motif yang Cocok Tips membeli ban mobil baru yang selanjutnya adalah pilih ban sesuai alur, pola atau motifnya. Alasannya, dikarenakan dapat memperbesar gesekan ban dengan jalan. Sehingga, jika gesekan yang terjadi kecil, maka risiko terpeleset atau tergelincir di jalan pun semakin besar. Biasanya, untuk para pengguna jalan basah, yang tinggal di daerah dengan intensitas curah hujan tinggi, maka disarankan memilih pola desain V. Oleh sebab itu, alur desain V, disebut memiliki daya gesek tinggi, sehingga sangatlah cocok untuk kondisi jalanan licin dan berair. Bagaimana untuk kondisi jalanan yang panas, seperti jalanan aspal di gurun? Untuk kondisi ini, hindari menggunakan desain ban dengan guratan yang banyak. Namun, jika kamu lebih sering melewati jalanan bergelombang, maka ban dengan desain alur tapak bulat, bisa dipilih karena sangat cocok. Perlu diingat, jika pola pada ban sudah mulai menipis, alangkah baiknya segera ganti ban mobil, karena akan mengurangi performanya, dan manfaat di atas. 4. Pastikan Ukuran Ban Mobil Sesuai Tips membeli ban mobil baru yang berikutnya adalah pilih sesuai ukuran ban. Tidak mungkin bukan, jika kamu memiliki mobil sedan tapi menggunakan ukuran ban mobil MPV? Di sini pemilik juga harus mengetahui dulu arti dari kode-kode, yang diukir di permukaan samping ban. Karena, sebenarnya semua informasi terkait ukuran ban ada di sana. Bagi kamu yang belum tahu cara menerjemahkan kode tersebut, caranya cukup mudah kok. Misalnya, kode ban mobil kamu adalah 205/55 R16 91 V, maka cara membacanya adalah 205 Menunjukkan lebar telapak ban dalam satuan mm. 55 Menunjukkan aspek rasio ketebalan ban, dalam persentase atas lebar tapaknya. 16 Menunjukkan diameter velg yang dicantumkan, dalam satuan inci. 91 Menunjukkan indeks beban maksimum. Selain ukurannya, jenis ban juga dibagi menjadi dua, yakni ada ban tubetype dengan ban dalam, tubeless tanpa ban dalam, ban radial dan ban bias. Adapun jenis ban tersebut, dibedakan berdasarkan konstruksinya. Selain itu, kode V menunjukkan batas kecepatan maksimum. Sebab, setiap ban ternyata juga memiliki kode yang berbeda, seperti S, Q, H, Z, dan lainnya. 5. Pertimbangkan Ketebalan Ban Mobil Sebelum Membeli Berbeda dengan ukuran ban, kamu juga harus tahu tips membeli ban mobil terbaik, berdasarkan ketebalannya. Sebab, ban yang bagus umumnya, memiliki ketebalan 50. Karena, ketika kamu memilih ban mobil yang tebal, maka secara otomatis, keseimbangan kendaraan dan performanya bisa meningkat. Akan tetapi, sebaliknya jika kamu membeli ban tanpa profil ketebalan yang baik, maka performanya bisa amat menurun. Jika dilihat dari harga ban, bisa dilihat bahwa yang profilnya tinggi memang sedikit lebih mahal, namun perbandingannya tidak terlalu jauh. Jadi, daripada kamu sering mengganti ban, yang kualitasnya biasa saja dan murah, lebih baik sekaligus memilih ban dengan kapasitas paling maksimal. 6. Perhatikan Tahun Pembuatan Ban Tidak hanya makanan yang memiliki kode pembuatan dan tanggal kadaluarsa. Karena ban mobil juga punya, dan harus diganti jika sudah mencapai tanggal kadaluarsa. Hal ini juga bisa menjadi salah satu tips membeli ban mobil baru, yang sangat penting. Bagaimana cara mengamati tahun pembuatan ban? Pertama, kamu bisa perhatikan kode ban, yang biasanya tertera empat digit angka, misalnya seperti kode 0313. Kode tersebut bisa kamu baca atau diterjemahkan menjadi 03 Menunjukkan waktu dibuat ban, yakni di minggu ketiga. 13 Menunjukkan pada tahun berapa ban itu diproduksi Sehingga, kesimpulan dari kode 0313 adalah ban tersebut dibuat pada minggu ke–3 tahun 2013. Sementara itu, untuk membeli ban yang bagus, disarankan untuk pilih ban dengan tahun pembuatan yang masih baru. Sebab, ban terbuat dari karet, di mana kualitas ban baru, pasti berbeda dengan ban yang lama, meski belum pernah digunakan. Selain itu, proses penyimpanan juga bisa menjadi salah satu pertimbangan yang sangat penting. Hal tersebut dikarenakan ban terbuat dari karet, maka ketika lama disimpan, ban bisa jadi ada masalah. Misalnya, jika tempat penyimpanannya lembab atau terkena sinar matahari langsung. Itu bisa mempengaruhi kualitas karet ban itu sendiri. 7. Pilih Merek Ban Mobil Terbaik yang Sudah Terpercaya Produsen ban mobil terbaik saat ini cukup mudah ditemui. Setidaknya ada beberapa rekomendasi merek ban mobil terbaik yang sudah terkenal akan kualitasnya. Berikut ulasan selengkapnya. Bridgestone Merek ban mobil terbaik satu ini cukup terkenal di dunia termasuk Indonesia. Kualitas ban mobil Bridgestone sudah diakui oleh banyak produsen mobil baik dalam dan luar negeri. Bermacam produk sesuai jenis dan tipe mobil pun sudah diproduksi dengan rentang harga Rp 320 ribu – Rp 3,1 juta. Michelin Merek ban satu ini sering dipakai oleh mobil premium kelas atas. Jangan heran kalau lihat harganya yang terbilang mahal. Inovasi paling terkenal dari ban mobil lansiran Michelin adalah peredam suara, daya tahan dan daya cengkram saat pengereman. Sementara itu feedback positif dari pembeli pun mengatakan kalau ban Michelin dikenal paling awet. Achilles Harga ban Achilles yang relatif terjangkau membuat banyak orang memilih ban ini. Sementara untuk kualitasnya juga tak perlu diragukan. Range harga dari ban mobil Achilles berkisar Rp387 ribu – Rp3,2 juta yang tersedia dalam bermacam jenis, tipe dan ukuran. Dunlop Dunlop juga pemain lama di industri ban mobil. Keunggulannya adalah memiliki compound yang lebih soft dan daya redam yang sempurna. Teknologi ini dikatakan bisa memberi pengaruh terhadap kenyamanan saat berkendara. Daya cengkram yang dihasilkan juga cukup baik. Range harga ban mobil Dunlop juga terbilang terjangkau. Beberapa tipe ban mobil ada yang dibanderol Rp329 ribu – Rp 3,2 juta. Falken Ban mobil produksi Falken tercatat dalam daftar ban mobil dengan kualitas terbaik. Produsen ban ini fokus pada ban mobil untuk digunakan di jalan raya ketimbang balapan, sehingga struktur ban disesuaikan dengan kondisi jalan raya dan cocok digunakan sehari-hari. Harga ban mobil satu ini dijual mulai dari Rp600 ribuan. Hankook Eksistensi produsen ban mobil asal Korea ini patut dipertimbangkan. Mereka kerap meluncurkan produk-produk ban berkualitas. Salah satunya produk unggulannya adalah dirancang dengan bahan berkualitas dengan menyematkan empat alur melingkar yang tentunya mencegah mobil tergelincir di jalan yang basah. GT Radial Merek ban mobil satu ini juga salah satu yang cukup populer di Indonesia. Kualitasnya juga tak perlu diragukan lagi mengingat produk ban yang diunggulkan memiliki kemampuan dalam menjaga stabilitas dalam berkendara. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau hanya berkisar ratusan ribu sampai satu jutaan. Perlu diingat, jika kamu sudah memilih ban mobil terbaik untuk kendaraanmu, maka kamu juga perlu merawatnya. Sebab jika terjadi kendala, biaya yang diperlukan tak sedikit. Akan tetapi, untuk menanggung biaya servis dan perbaikan mobil, kamu juga bisa memanfaatkan asuransi mobil. Asuransi mobil akan menjaminmu dari mahalnya biaya perbaikan dan servis mobil sehingga kamu tidak perlu mengeluarkan uang terlalu banyak. Jika kamu tertarik untuk memilih asuransi mobil, kamu bisa melihatnya langsung di Qoala App. Demikian pembahasan mengenai cara baca ukuran ban mobil. Lihat info terlengkap tentang mobil lainnya seperti cara baca ukuran ban mobil dan aki mobil yang bagus hanya di Blog Qoala.. MeningkatkanAselerasi dan Top Speed. Kemudian roller juga memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap adanya suatu perubahan variable dari variator, selain itu besar juga pengaruhnya terhadap performance yang akan dihasilkan dari sebuah motor matic . Namun Akselerasi dan top speed akan sangat sulit untuk diperoleh apabila secara bersamaan Banyak jenis ban dibuat untuk penggunaan pertanian dan komersil. Untuk lebih memudahkannya, kode keseragaman diambil dari Asosiasi Ban dan Pelek bersama Asosiasi Pembuat Karet. Kode standar ditandai pada kedua sisi ban dan umumnya bertuliskan huruf dan angka. Berikut kode ban untuk berbagai jenis dan ukuran ban. Kode Pada Ban 1. Ban Tractor - Angka berarti ukuran lebar ban dalam inci pada waktu dipasang pada pelek yang direkomendasikan. - Angka 32 artinya diameter pelek dalam inci. 2. Ban mobil penumpang a. Ukuran 195/60 R 14 85 H 195 Lebar penampang ban mm 60 Aspek rasio R Kontruksi ban radial 14 Diameter pelek inch 85 Load indek H Simbol batas kecepatan. b. Ukuran – 14 4PR Lebar penampang ban inch 14 Diameter pelek inch 4PR Ply rating c. Ukuran 205SR14 205 Lebar penampang mm S Batas kecepatan R Kontruksi radial 14 Diameter pelek inch d. Ukuran G70 – 15 B G Batas ban 70 Aspek rasio seri 15 Diameter pelek inch B Load range 3. Ban Truck and Bus, off the road dan Industri Ukuran – 20 14PR Lebar penampang inch 20 Diameter pelek inch 14PR Ply rating 4. Ban Balap atau Racing Tire RA Ukuran – 13 Tinggi penampang inch Lebar penampang inch 13 Diameter pelek inch 5. Ban Pejal atau Solid Tire ST. Ukuran 10 x 6 x 61/4 10 Diameter luar inch 6 Lebar Dasar 61/4 Diameter dalam inch 6. Ban Agrikultur AGP Ukuran 19 x – 10 19 Diameter keseluruhan inch Lebar penampang inch 10 Diameter pelek. 7. Ukuran Pelek Contoh S x 20 Keterangan = Lebar pelek lebar dasar ban dalam inchi. S = bentuk flens dari pelek. Ada 20 macam,dari A sampai V. 20 = diameter pelek dalam inchi. = Flat Base Rim tipe pelek / rim Demikian pembahasan cara membaca ukuran ban dan pelek, semoga bermanfaat.
Diantaraalat-alat laboratorium kimia seperti; gelas ukur, Gelas Beaker, labu ukur, tabung reaksi dan plat tetes. Sedangkan alat Alat Laboratorium Biologi diantaranya adalah; Mikroskop, Kaca pembesar (lup), stetoscope, thermometer digital, anatomi manusia dan lain-lain. Alat Alat Laboratorium Kimia. 1. Gelas Ukur.
Salah satu cara membaca ukuran ban mobil yang baru adalah dengan melihat buku manual kendaraan. Bisa juga dengan membaca angka yang tertera di samping ban diketahui, ukuran ban mobil selalu dicetak dengan kode gabungan antar huruf dan angka. Tak jarang, banyak pemilik kendaraan yang bingung membacanya. Agar tak salah, ada baiknya mempelajari cara membaca ukuran ban mobil yang dirangkum dalam artikel ini. Simak sampai habis ya! Daftar Isi 1Cara membaca ukuran ban mobilTiga angka terdepanDua angka setelah garis miringKode RDua angka setelah RDua angka terakhirSatu huruf terakhirSimbol DOTEmpat angka tambahanArti lain dari kode di ban mobilBiasanya, ukuran di samping ban mobil ditulis dengan kode P225/45R17 91V. Apa artinya? Berikut penjelasannya Satu huruf terdepanCara membaca ukuran ban mobil dimulai dari kode ban paling depan berupa huruf seperti P atau LT. Huruf terdepan itu melambangkan tipe kendaraan yang cocok dengan ban mobil tersebut. Berikut daftar ban berdasarkan tipe-tipe kendaraannyaP merupakan singkatan dari Passenger Vehicle yang artinya ban dirancang untuk kendaraan penumpang seperti minivan, SUV, pick up ringan dan adalah kepanjangan dari Light Truck yang artinya ban dirancang untuk kendaraan penarik atau pembawa beban dan ST special trailer merupakan ban cadangan atau suku cadang untuk penggunaan jangka atau commercial yang biasanya digunakan oleh truk pengiriman maupun van yang sanggup membawa beban berat. Namun, huruf ini biasanya hanya tercantum di ban Euro Metric metrik euro. Huruf C di kode Euro Metric ditulis di tengah kode ban seperti 31× C109Euro Metric ditandai dengan kode tanpa huruf terdepan seperti 185/65R15 88T. Ukuran ban ini setara dengan P-Metrik dalam hal dimensi, tetapi berbeda fungsi. Ban Euro-Metric biasanya ditemukan pada mobil Eropa seperti SUV dan angka terdepanTiga angka terdepan setelah huruf pertama menunjukkan lebar ban mobil dalam ukuran. Contohnya yakni P225/45R17 91V yang berarti lebar ban 225 mm. Bila kamu kesulitan menemukan ban dalam ukuran milimeter, lebar ban dapat dikonversi ke inci. Rumusnya, bagi lebar dalam milimeter dengan 25,4 seperti 225 milimeter / 25,4 mm/in = 8,86 angka setelah garis miringDari contoh kode P225/45R17 91V, ada 2 angka setelah garis miring yang menunjukkan aspek rasio. Aspek rasio merupakan perbandingan antara tinggi penampang dengan lebar atau besar ban secara keseluruhan. Misalnya, angka 45 menunjukkan tinggi dinding dari pelek roda ke bagian luar tapak ban sebesar 45 persen dari lebarnya. Contoh lain, ban memiliki lebar 225 mm atau 8,86 inci, maka, besar ban secara keseluruhan adalah 8,86 inci x 45% 0,45 = 3,98 inci. Kode RSelanjutnya, huruf R’ pada P225/45R17 91 merupakan kode konstruksi dan singkatan dari kata Radial. Artinya, lapisan-lapisan konstruksi tersebut melintasi ban secara angka setelah RDi samping huruf R’ ada 2 angka yang menunjukkan diameter roda. Misalnya pada kode ban P225/45R17 91V, maka diameter rodanya adalah 17. Dua angka terakhirKedua angka terakhir pada kode P215/65 R15 91V menunjukkan indeks beban maksimum yang dapat ditopang oleh ban bila dipompa dengan huruf terakhirKode ukuran ban mobil biasanya diakhiri dengan satu huruf misal huruf S, H maupun V’. Huruf di ujung kode tersebut menunjukkan tingkat kecepatan maksimum sebuah ban. Misalnya, ban dengan tingkat kecepatan H’ kemampuan tertingginya mencapai 130 mph atau 210 km/ kecepatan mobil kamu tidak melebihi batas kecepatan yang sudah ditetapkan secara legal tersebut. Selain kode S’ dan H’, berikut arti kode huruf ban lainnyaQ punya kecepatan maksimal 160 km/jamT punya kecepatan maksimal 190 km/jamU punya kecepatan maksimal 200 km/jamH punya kecepatan maksimal 210 km/jamV punya kecepatan maksimal 240 km/jamW punya kecepatan maksimal 270 km/jamY punya kecepatan maksimal 300 km/jamZ punya kecepatan maksimal 240 km/jamSimbol DOTSelain kode-kode di atas, cara membaca ukuran ban mobil juga bisa dilihat dari huruf DOT’. Simbol ini menunjukkan bahwa ban sudah lolos aturan Standar Keselamatan Kendaraan angka tambahanPada deretan simbol DOT biasanya ada kode tambahan yang terdiri dari 1 huruf diikuti 3 atau 4 angka misal X4020. Kode tersebut menunjukkan kode produksi ban misalnya 2 angka pertama yakni 40 yang artinya jumlah pekan ban diproduksi. Sementara 2 angka sesudahnya seperti 20 menginformasikan tahun produksi. Jadi, ban tersebut diproduksi di minggu ke 40 tahun kode produksi ban sangatlah penting, agar kamu tahu kapan waktu yang tepat mengganti ban. Sebab, ban juga punya masa kadaluarsanya. Idealnya ban diganti setelah berumur 3 tahun dari masa produksi. Selain itu, mengetahui kode produksi ban juga bisa membantu kamu terhindar dari penipuan seperti membeli ban mobil yang sudah tak layak lain dari kode di ban mobilSelain deretan kode ukuran dan kode produksi, masih ada kode penting lainnya yang tertera di dinding ban mobil. Salah satunya adalah kode Uniform Tire Quality Grading UTQG. Kode ini termasuk dalam standarisasi DOT yang mencakup treadwear, temperature dan traction. Ketiga kode itu ditulis dan diikuti angka atau huruf tertentu yang dicetak berdampingan satu sama lain. Misal Treadwear 240 Traction A Temperature A. Berikut penjelasannyaTreadwearTreadwear menunjukkan tingkat keausan tapak ban. Bila tertulis Treadwear 400 artinya ban punya tingkat keausan tapak dua kali lebih lama dari grade 200. Semakin besar angkanya, semakin tahan lama ban menunjukkan klasifikasi suhu atau mewakili ketahanan ban terhadap panas. Kemampuannya diuji di bawah kondisi uji laboratorium yang terkontrol. Kode temperature’ diikuti huruf alfabet dari yang tertinggi yakni A’ hingga terendah C’.Kelas C’ atau nilai terendah temperatur merupakan kinerja minimum yang disyaratkan oleh standar keselamatan federal. Maka itu, ban dengan temperatur A’ adalah yang paling ideal. Tapi, meski ban C’ lebih panas, bukan berarti tidak aman. Tingkat suhu ditetapkan untuk ban yang dipompa dengan benar dan tidak kelebihan mewakili daya cengkram ban di jalan terutama di kondisi jalanan basah. Kode traksi ban biasanya terdiri dari AA’, A’, B’ dan C’. Ban dengan grade AA’ memiliki kinerja traksi yang lebih baik daripada ban dengan grade begitulah cara membaca ukuran ban mobil. Semoga tercerahkan dan tidak bingung lagi! Bila ingin mengganti ban coba unduh aplikasi Otoklix. Dari aplikasi tersebut kamu bisa mencari bengkel terdekat, melakukan booking service ganti ban, hingga membeli ban baru. Kamu bahkan bisa melihat harga seluruh layanan tersebut langsung di smartphone masing-masing.
Fungsipenggaris ini adalah digunakan untuk mengukur benda-benda yang berbidang datar dan juga berdimensi kecil misalnya gambar atau ubin. Perlu diingat bahwa alat ukur panjang ini memiliki skala terkecil sebesar 1mm dan memiliki ketelitian sebesar 0.5mm yang diperoleh dari setengah skala terkecil. Sehingga tidak heran jika penggaris ini hanya- Τеካеሤիпреኾ ከюሔωврօμ
- ዦца соφотоγዦхр вիፁэмеρеդի
- Еπюթաξоրοм ሴеպаኔաглυզ
- Ըπиπε ቿ
- Ոያа πу ешаνо
Gambar1.a. Gambar 1.b. Dari gambar ulir / baut diatas akan dibaca seperti ini = M12 x 1.5 x 50. M 12 = Diameter utama untuk bagian ulir baut. (mm) 1.5 = Diameter utama untuk bagian ulir sekrup. (mm) 50 = Ukuran Panjang baut (mm) Baca juga : Cara membaca ukuran bearing / bantalan dan nama bagiannya. cara membaca ukuran mm dan inch pada jangka
Ukuran ban motor kerap membingungkan. Ternyata ini cara membaca untuk mengetahui artinya, penting guna pilih ban yang tepat. Ban adalah salah satu komponen penting dalam sebuah kendaraan. Pasalnya, ban diibaratkan sebagai alas kaki’ yang bisa melaju menembus kecepatan sesuai dengan keinginan pengendara. Namun, saat ini ban tidak hanya berlaku demikian. Komponen ini juga berfungsi sebagai cara untuk mempercantik tunggangan agar tampil lebih keren. Akan tetapi, dalam memilih ban tidak bisa sembarangan. Jenis ban motor saat ini memang hanya tipe tubetype dan ban tubeless. Tapi, untuk bisa menemukan yang tepat untuk motor andalan, kita juga harus mengetahui ukuran yang tepat. Baca Juga Motor Matic Terbaik Pilihan Andal di 110cc hingga 250cc Ukuran Ban Motor, Kode, dan Tips Memilihnya Setiap motor memiliki ukuran ban masing-masing. Ukuran ban dapat dipengaruhi oleh ukuran motor itu sendiri. Maka dari itu, memilih ukuran ban tidak bisa sembarangan. Yuk kenali ragam ukuran ban motor, macam-macam kode, serta tips memilih ukuran ban motor yang tepat! Cara Membaca Ukuran Ban Motor Sumber Gambar Pexels Kamu harus tahu terlebih dahulu mengenai ukuran ban yang tepat untuk motor sebelum memilih ban, karena hal ini berkaitan dengan ukuran velg yang digunakan. Selain akan berdampak buruk pada estetika motor, ukuran lebar ban yang tak sesuai dengan ukuran lebar velg bisa memicu pada kerusakan ban yang dapat berujung pada kecelakaan. Oleh karena itu, pemasangan ban motor harus sesuai. Biasanya, setiap ban motor sudah memiliki ukuran yang dicantumkan pada permukaan ban. Setiap produsen juga sudah memberikan dua jenis kode angka yang berisikan ukuran ban motor. Dalam istilah otomotif, dua kode angka itu dikenal dengan kode metrik dan kode imperial. Meskipun penulisannya berbeda, keduanya sama-sama berfungsi untuk menunjukkan ukuran ban motor. Contoh Misalnya, kamu membeli ban motor yang terdapat angka bertuliskan 90/90-17 67H atau 4PR. Kode metrik dari angka tersebut adalah 90/90-17 67H, sedangkan 4PR sebagai kode imperialnya. Tampil retro saat berkendara motor gak ribet lagi. Beli aja helm bogo pilihan di sini! Baca Juga Motor Klasik Tunggangan Retro di Masa Modern Daftar Ukuran Ban Motor Sumber Gambar Canyon Chasers Di Indonesia sendiri, lebih banyak menggunakan kode metrik. Lalu, bagaimana cara membacanya? Kamu mungkin pernah melihat angka, misalnya 80/90-14 atau 110/90-17? Hal ini memiliki arti ukuran ban. Angka pertama menunjukkan ukuran lebar tapak ban dalam satuan milimeter. Jadi, lebar tapak ban tersebut adalah 80 milimeter mm. Sedangkan untuk mengetahui tinggi ban, kamu bisa melihatnya dari angka setelah garis miring yaitu 90% dari 80 atau 72 mm dan untuk ukuran velgnya adalah 14 inci. Berikut daftar ukuran ban motor beserta lebar velg agar kamu tidak salah beli. Daftar ukuran ban motor untuk ring 14 120/70 – 14, lebbar velg yang cocok 3,50 140/70 – 14, lebar velg yang cocok 4,00 80/80 – 14, lebar velg yang cocok 1,85 90/80 – 14, lebar velg yang cocok 2,15 100/80 – 14, lebar velg yang cocok 2,50 110/80 – 14, lebar velg yang cocok 2,50 70/90 -14, lebar velg yang cocok 1,60 80/90 – 14, lebar velg yang cocok 1,85 Daftar ukuran ban motor untuk ring 17 100/70 – 17, lebar velg yang cocok 2,50 110/70 – 17, lebar velg yang cocok 2,75 120/70 – 17, lebar velg yang cocok 3,00 130/70 – 17, lebar velg yang cocok 3,50 60/80 – 17, lebar velg yang cocok 1,60 70/80 – 17, lebar velg yang cocok 1,50 80/80 – 17, lebar velg yang cocok 1,85 90/80 – 17, lebar yang cocok 2,15 100/80 – 17, lebar yang cocok 2,50 50/90 – 17, lebar yang cocok 1,40 60/90 – 17, lebar yang cocok 1,40 70/90 – 17, lebar yang cocok 1,60 80/90 -17, lebar yang cocok 1,85 100/90 – 17, lebar yang cocok 2,50 60/100 – 17, lebar yang cocok 1,60 Daftar ukuran ban motor untuk ring 18 100/70 – 18, lebar velg yang cocok 2,50 120/70 -18, lebar velg yang cocok 3,50 80/90 – 18, lebar velg yang cocok 1,85 90/80 – 18, lebar velg yang cocok 2,15 100/80 – 18, lebar velg yang cocok 2,50 110/80 – 18, lebar velg yang cocok 2,50 120/80 – 18, lebar velg yang cocok 2,50 Bagasi motor kurang besar? Nggak perlu bingung, pakai box motor pilihan di sini! Baca Juga Pilihan Merk Oli Motor Terbaik untuk Motor Kesayangan Cara Membaca Kode Produksi Ban Sumber Gambar Simple Tire Seperti halnya sebuah barang, pasti memiliki tanggal produksi. Hal ini juga berlaku pada ban untuk mengetahui masa pakainya. Dua digit pertama adalah tanda minggu ke berapa ban diproduksi. Misalnya tertulis 31, yaitu jika dihitung dari awal tahun, minggu ke-31 berarti termasuk dalam minggu pertama bulan Agustus. Sedangkan dua digit terakhir adalah tahun produksi, misalnya 23, artinya ban tersebut diproduksi tahun 2023. Tips Memilih Ban Motor yang Sesuai Sumber gambar Pexels Sebelum kamu mengganti atau membeli ban baru untuk motor kesayangan, simak dulu tips memilih ban motor yang tepat agar tidak salah beli! 1. Ban Jenis Tubeless atau Ban Dalam Tips pertama dalam memilih ban motor yang tepat adalah mengenali jenis ban yang akan digunakan. Salah satu jenis ban yang banyak digandrungi adalah ban jenis tubeless. Ban ini dibuat tanpa memiliki bagian dalam. Jadi, ban tubeless cenderung lebih aman dari kebocoran daripada ban biasa. Dibandingkan dengan ban tubeless, ban dalam cenderung lebih cocok digunakan untuk jenis velg Cast Wheel CW dan Spoke Wheel SW. Ban dalam juga biasanya lebih mampu dalam meredam getaran saat berada di jalanan. 2. Ban Bias dan Radial Tips selanjutnya adalah mengenali perbedaan antara ban bias dan ban radial untuk motor. Ban bias adalah ban yang terbuat dari bahan nilon atau benang. Sedangkan ban radial terbuat dari kawat. Jika motor Toppers lebih digunakan untuk kegiatan ringan sehari-hari, Toppers bisa memilih ban radial karena lebih ringan, berumur panjang, serta memiliki konstruksi untuk grip yang kuat. Sementara ban bias lebih cocok untuk penggunaan yang lebih berat karena mampu menahan bobot yang lebih berat serta lebih kuat dibandingkan ban radial. 3. Perhatikan Kode Ban Kode ini merupakan tulisan menonjol yang dapat Toppers lihat pada ban motor. Kode ban yang tercetak di motor dikeluarkan langsung oleh produsen motor tersebut. Jadi, masing-masing motor memiliki kode ban tersendiri yang harus diketahui penggunanya. Kode ban akan memperlihatkan ukuran pasti dari ban yang sedang digunakan. 4. Perhatikan Tanda Segitiga di Ban Jika Toppers perhatikan bagian samping ban, Toppers akan menemukan tanda segitiga yang mengarah ke atas. Tanda segitiga pada ban merupakan tanda batas aman pada ban. Artinya, jika ban sudah menyentuh batas segitiga, ban tersebut sudah aus dan perlu diganti secepatnya. Baca Juga Merk Ban Motor Terbaik Anti Licin untuk Harian, Gesit! Itu dia Toppers standar ukuran ban motor dan cara membaca kode yang tertera pada permukaannya. Bagaimana, sudah tidak lagi bingung untuk membaca standar ukuran ban motor? Gunakan cover kunci pilihan untuk melindungi kunci kendaraanmu dari karat. Bikin tampilan kunci mobil atau motor jadi lebih unik! Penulis Amir Faruqi Aziz & Muftia ParasatiUntukitu, pastikan kamu membeli ban yang sesuai dengan ukuran pelek yang kamu gunakan. Angka 88. Ban mempunyai batas beban tumpuan. Angka 88 ini merupakan indikator indeks berat beban yang bisa ditumpu dan berlaku hanya untuk satu ban saja. Kamu wajib cermat membaca kode ban mobil yang satu ini. .